Client-Server
adalah arsitektur
jaringan yang memisahkan client (biasanya
aplikasi yang menggunakan GUI) dengan server.
Tipe Client-Server
1.
File Servers
2.
Database Servers
3.
Transaction
4.
Groupsware Servers
5.
Object Application Servers
6.
Web ApplicationServers (Aplikasi Web Servers)
Tipe Thin Client
Thin client adalah salah satu bentuk
jaringan komputer terpusat. Bayangkan Anda berada pada suatu ruangan yang penuh
dengan komputer, laboratorium komputer misalnya. Seluruh komputer di ruangan
itu terhubung dengan jaringan. Di bagian depan ruangan terdapat sebuah komputer
PC lengkap yang bertindak sebagai server. Sedangkan sisanya adalah komputer
client.
Komputer client tersebut hanya
berupa monitor, keyboard, dan mouse saja. Sedangkan CPU, harddisk, RAM, dan
komponen komputer lainnya berada di server. Jadi ketika Anda menjalankan
software di komputer client, itu sama saja Anda menjalankan software yang berada
di server.
Dari sisi server, komputer-komputer
client tersebut adalah layaknya “user” yang ada pada system operasi. Bedanya,
semua user tersebut aktif dalam satu waktu ketika seluruh komputer client
digunakan. Mengapa Menggunakan Thin Client? Tentunya ada beberapa alasan
mengapa menggunakan thin client. Berikut ini adalah penjelasannya.
Keuntungan
thin client adalah
1. Kita hanya
perlu melakukan pengelolaan terhadap aplikasi yang lokasinya hanya ada di
server.
2. Keuntungan
yang diterapkan thin client seperti di kantor, sekolah ataupun perusahaan yang
menerapkannya dapat meminimalkan biaya infrastruktur komputer.
Beberapa
kelebihan thin client lainnya :
1. Perawatan
mudah. Artinya kita tidak perlu meng-install software satu persatu tidak
seperti jika menggunakan PC biasa.
2. Terlihat
lebih rapi. Karena bentuk dari thin-clinet relative kecil (kurang lebih sebesar
modem DSL) dan dapat ditempel di belakang monitor LCD.
3. Management
data lebih mudah. Karena diposisikan sebagai user (remote desktop user), maka
masing-masing user memiliki file dokumen sendiri sesuai dengan nama user yang
didaftarkan saat proses instalasi server.
4. Management
software juga lebih mudah. Dengan system ini kita bias mengatur software apa
yang bias ditampilkan kemasing-masing user.
5. Penggunaan
daya lebih kecil. Jika dilihat dalam buku manual, thin-client ini hanya
mengkonsumsi daya sebesar maksimal 5V x 2 A atau maksimal 10 watt aja
(efesiensi biaya).
6. Legalitas.
Karena hanya menggunakan 1 Operating Sistem, maka biaya yang dikeluarkan pun
hanya untuk 1 OS.
Remote
Desktop Connection
Remote desktop connection merupakan
sebuah cara kerja dimana kita dapat mengakses komputer inti yang menjadi pusat
data di ruangan utama dari ruang kerja yang disediakan perusahaan tempat proyek
tengah dilakukan.
Hal ini tentu menghemat waktu dan
tenaga. Fitur Remote Desktop ini terutama dapat dinikmati pada komputer dengan
sistem operasi Windows XP. Selain Windows XP, sistem operasi yang memiliki
fitur ini adalah Windows Server 2003, Windows Vista dan Windows
Server 2008. Dengan menggunakan Remote Desktop ini, kita dapat mengakses data,
menggunakan aplikasi, dan hal lainnya meskipun anda jauh dari komputer anda
tapi anda seolah-olah sedang berada di depan komputer yang tengah anda akses
secara remote tersebut. Selama koneksi internet
anda cukup stabil, anda dapat mengakses bahkan memperbaiki komputer anda tanpa
harus berada di depannya.
Terminal
Server
Terminal server adalah perangkat
kera atau server yang memungkinkan 1 atau lebih terminal untuk terkoneksi ke
jaringan Local Area Network (LAN) atau internet tanpa membutuhkan setiap
terminal mempunyai NIC (Network Interface Card) atau modem. Terminal disini
maksudnya bisa PC, printer atau perangkat lainnya dengan serial port
interfacenya RS-232 / RS-423. Terminal server bisa mendukung koneksi hingga 128
perangkat terminal. Terminal server bertindak saperti sebuah multiplayer yang
memungkinkan sejumlah komputer kecil, atau terminal-terminal yang lain, untuk
mengakses ke sebuah titik LAN yang sama. Terminal server digunakan untuk
menyediakan akses ke komputer pusat untuk sejumlah terminal dengan menggunakan
biaya yang rendah.
Terminal server adalah salah satu
arsitektur dari terminal service. Sebuah layanan yang digunakan untuk mengakses
data, aplikasi sampai dekstop windows yang terdapat di sebuah komputer / server
jarak jauh melalui sebuah jaringan. Terminal Server adalah komponen server
layanan Terminal. Ini menangani tugas otentikasi klien, serta membuat aplikasi
yang tersedia dari jarak jauh. Hal ini juga dipercayakan dengan tugas membatasi
klien sesuai dengan tingkat akses yang mereka miliki. Terminal Server dapat
digunakan dalam cluster juga.
Salah satu implementasi terminal
server terdapat pada windows server 2008. Terminal Server juga dapat
berintegrasi dengan Windows Sistem Resource Manager untuk throttle penggunaan
sumber daya dari aplikasi remote.
Terminal Server dikelola oleh
Terminal Server Manager Microsoft Management Console snap-in. Hal ini dapat
digunakan untuk mengkonfigurasi masuk persyaratan, serta untuk menegakkan satu
contoh dari sesi remote.
Beberapa
komponen penting dari terminal server :
1.
Server
2.
User dan Input Devices
3.
Displays
4.
Operating System dan Applications
Kelebihan :
1.
Resources tidak terbuang sia–sia karena resources ada
di Server
2. User tidak perlu menginstall aplikasi yang dibutuhkan
karena di server sudah ada dan tinggal diakses
3.
Biaya murah karena tidak perlu Pc yang mahal untuk
mengakses Terminal Server
4.
User tidak perlu ke ruang server untuk mengakses
server
5.
Efisiensi dalam penggunaan software dan hardware
6. Dengan system terminal server, perusahaan dapat
melakukan efisiensi dan maintenance lebih mudah karena terpusat dan integrated
7.
PC client dapat menggunakan system operasi manapun,
seperti Windows, Linux, Machintos,
8. Hemat Resource, karena yang diberdayakan hanya server
yang bertindak sebagai Terminal dan untuk setiap user yang menggunakan software
yang berada di terminal server dapat berdiri sendiri layaknya PC desktop.
9. Sangat efisien digunakan untuk mengoperasikan
software-software multi user yang menuntut bekerja secara client server seperti
software casir, accounting, billing system, Purchase, POS… yang tidak dibatasi
oleh lokasi yang berbeda karena system koneksitasnya dapat melalui internet
dengan system VPN di atas.
10. Terminal
Server dapat dimanage sehingga disisi client hanya menjalankan Aplikasi
tertentu saja.
11. Data
transfer tidak memerlukan bandwith yang besar
12. Dapat
Membuat sebuah aplikasi yang sebenarnya tidak bisa berjalan secara client
server menjadi dapat dioperasikan berjalan secara client server.
13. Penggunaan
terminal ini dapat memanfaatkan printer local atau disk drive local secara
mandiri.
14. Penggunaan
aplikasi dengan multi user dengan sistem terpusat lebih mudah dalam melakukan
maintenance.
Kekurangan :
1.
Membutuhkan local computer yang rentan terkena virus
dan spyware karena antivirus terinstall di server
2.
Software yang digunakan setiap user harus sama karena
software berasal dari server.
3.
Performance nya akan rendah jika server rusak
4. Ada beberapa software yang tisak sesuai karena
terminal server berjalan di windows. Misalnya windows server 2008 nah ada
beberapa yang tidak sesuai jika diinstall di server
5.
Tidak untuk multimedia seperti video dan sound karena
didesain untuk business
Tidak ada komentar:
Posting Komentar